Makassar | mediatimur.com | Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Palu Kolonel Marinir Marthin Luther Ginting, M. Tr. Hanla menghadiri rangkaian kegiatan Program Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) dan Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) Prajurit Karier (PK) TNI AL Angkatan I Tahun 2021yang dilaksanakan di Dermaga layang Mako Lantamal VI, Sabtu (01/05/2021).
Kegiatan tersebut, dibuka secara langsung oleh Wakil Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Wadan Kodiklatal), Mayor Jenderal TNI (Mar) Lukman ST., M.Si (Han)., CHRMP mewakili Dankodiklatal Laksamana Madya TNI Nurhidayat untuk secara resmi membuka program Pendidikan Satuan Pendidikan -2 (Satdik-2) Makassar.
Pendidikan pertama TNI AL di Satdik-2 Makassar tersebut merupakan salah satu implementasi Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M yaitu pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) TNI Angkatan Laut yang unggul, profesional dan tangguh dalam rangka menghadapi segala ancaman.
Sebanyak 250 orang peserta mengikuti prosesi kegiatan itu secara keseluruhan baik dari Dikmaba dan Dikmata, dengan rincian 100 orang siswa Dikmaba dan 150 siswa Dikmata. Dari 100 orang Dikmaba 90 orang pria dan 10 orang sisanya Wanita.
Dalam sambutan tertulis Dankodiklatal yang dibacakan Wadan Kodiklatal mengucapkan selamat atas keberhasilan pemuda – pemudi yang lolos dalam seleksi penerimaan calon siswa Dikmaba dan Dikmata TNI AL.
“Keberhasilan tersebut patut disyukuri, karena hanya pemuda – pemudi yang terpilih untuk bergabung dalam pendidikan ini dan siap dididik menjadi prajurit TNI AL yang bermoral, professional dan berani," ujarnya
Lebih lanjut dikatakan, pendidikan calon prajurit TNI AL ini akan dilaksanakan selama 6 bulan yang terbagi dalam 3 tahap yaitu pendidikan dasar keprajuritan selama 3 bulan, pendidikan dasar golongan selama 1 bulan dan pendidikan dasar golongan lanjutan selama 2 bulan.
Sedangkan tujuan Dikmaba dan Dikmata PK TNI AL adalah untuk mendidik dan membekali calon prajurit TNI AL menjadi prajurit pejuang sapta marga yang memiliki kesamaptaan jasmani serta profesionalisme matra laut dengan pengetahuan dan keterampilan dasar keprajuritan, kematraan serta spesialisasi sesuai kejuruannya, sehingga mampu melaksanakan tugas sebagai Bintara dan Tamtama TNI AL dimanapun ditempatkan baik di satuan operasional KRI maupun di staf.
Hadir dalam pembukaan Dikmaba dan Dikmata tersebut, Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Makassar Laksamana Pertama (Laksma) TNI Dr. Benny Sukandari, S.E., M.M., CHRMP, Direktur Umum (Dirum) Kodiklatal Laksma TNI Rubiyanto, S.E., M.M., CHRMP, Pangkosekhanudnas II Marsekal Pertama (Marsma) TNI Ian Fuady, Kaskoops AU II Marsma TNI Widyargo Ikoputra, S.E., M.M.
Selain itu, tampak hadir pula, Danlanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI Danet Hendriyanto, Kapoksahli Pangdam XIV/Hsn Brigjen TNI Andi Kaharuddin S.I.P,M.M, Wadan Lantamal VI Kolonel Marinir Y. Rudy Sulistyanto, S.E., Walikota Makassar, Dansatdik-2 Makassar, para pejabat utama jajaran Mako Lantamal VI Makassar, para Danlanal jajaran Lantamal VI, Wakil Bupati Takalar , sejumlah pejabat Forkopimda Sulawesi Selatan serta Forkopimda Kota Makassar dan Kabupaten yang berada di Sulawesi Selatan. (rls)
