Mediatimur.com BONE -- Rapi bin Dg Mabela, Kakek berusia 50 tahun, seorang petani, beralamat dusun Ujung Desa Arasoe Kecamatan Cina Kabupaten Bone merupakan pemilik rumah panggung yang menjadi korban si jago merah.
Untungnya, pihak dari keluarga tak menjadi korban, namun kerugian dari peristiwa tersebut ditaksir mencapai lima puluh juta rupiah. Peristiwa terjadi di siang hari pukul 11.30 wita, pada Ahad (1/4) disebabkan berawal dari sisa api yang merembes secara cepat disekitar rumah.
Kepala SPKT Polsek Cina, Aipda Syah Badul kepada mediatimur.com Ahad (1/4) menjelaskan kronologis kejadian tersebut, sebelum kejadian, pemilik rumah memasak nasi dengan menggunakan tungku tradisional dan kayu bakar, setelah memasak korban memadamkan api sisa pembakaran, namun masih ada sisa bara api yang tidak padam, kemudian korban meninggalkan rumah menuju ke kebun sehingga sisa bara api tersebut yang memicu timbulnya titik api diruangan dapur Rapi Dg.Mabile dan mengakibatkan api menjalar dan bertambah besar.
Lanjut Aipda Syah Badul, di tambah bangunan rmh terbuat dari kayu yang mudah terbakar dan pada saat kejadian angin bertiup kencang mengakibatkan api cepat membesar dan menghanguskan seluruh rumah dan barang-barang yang ada di dalam rumah.
Warga berusaha memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya sambil menunggu bantuan petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi pukul 12.15 Wita dengan menurunkan lima unit kendaraan.
Laporan : Melky
