Bone | mediatimur.com || Satuan pendidikan UPT SMA 12 Bone, melalui pimpinannya, Andi Siti Marwah S.Pd,.M.Pd menerapkan pembatasan penggunaan Android bagi pelajarnya. Upaya tersebut diterapkannya sebagai langkah mencegah adanya pemanfaatan Android yang berdampak buruk sehingga dapat mencegah hal yang tidak diinginkan.
Ungkapan tersebut dikemukakan Andi Siti Marwah S.Pd,. M.Pd kepada mediatimur.com diruang kerjanya, Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone pada Senin (20/1/2020).
"Saya membatasi, bukan melarang dalam menggunakan hp Android, karena ada waktu tertentu dapat digunakan, misalnya, saat ulangan membawa android yang tidak memiliki Laptop. Selain itu, bisa dibawa kalau ada keperluan penting, jadi bisa dititip di BK, dan ada juga dampak lebih besarnya dalam menggunakan yang tujuannya menuntut ilmu", ungkapnya.
Lanjut kata pimpinan UPT SMA 12 Bone tersebut yang merupakan tenaga pendidik dari sekolah tersebut menyampaikan, jika hal tersebut mendapat apresiasi dari orang tua siswa.
"Dan alhamdulillah, orang tua pelajar sangat merespon dengan hal itu, termasuk guru-guru disini, jika menemukan pelajar dalam menggunakan Android di sekolah, akan diamankan oleh guru diruang Bimbingan Konseling (BK), setelah itu orang tua yang dipanggil untuk diberi penjelasan", tutup Kepala UPT yang telah menjabat 3 tahun ini. (Hana)